Sabtu, 22 Januari 2011

Perubahan Iklim dan Pengaruhnya Bagi Kehidupan Kita

Akhir-akhir ini tentunya kita sering mendengar istilah Pemanasan Global atau disebut juga Global Warming. Nah, Pemanasan Global, serta seluruh dampaknya merupakan hasil dari perubahan iklim yang terjadi. Tentunya perubahan iklim ini sangat mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari.

Oleh karena itu kita harus mengetahui apa sebenarnya perubahan iklim itu? Perubahan iklim atau climate change dapat didefinisikan sebagai perubahan jangka panjang iklim yang berlangsung dalam jangka waktu yang lama bahkan bisa mencapai berjuta-juta tahun. Perubahan tersebut dapat terjadi pada salah satu unsur iklim atau bahkan seluruh unsur iklim yang ada. Apa aja sih unsur-unsur iklim yang ada? Unsur-unsur iklim ada beberapa, diantaranya adalah suhu, kelembaban udara, tekanan udara, angin, awan, dan curah hujan. Perubahan iklim ini bisa terjadi di daerah tertentu atau di seluruh permukaan bumi dan dapat disebabkan oleh tenaga yang berasal dari dalam bumi seperti pergerakan lempeng, dan aktivitas vulkanisme, serta juga dapat disebabkan oleh faktor yang berasal dari luar bumi seperti kegiatan manusia yang sering semena-mena.

Akibat dari perubahan iklim ini sangat banyak, dan kebanyakan sih kurang menguntungkan untuk manusia. Contohnya, jika perubahan iklim tersebut membuat suhu menjadi lebih panas, maka tanaman-tanaman akan banyak yang kekeringan, dan otomatis sumber pemasok oksigen untuk pernafasan akan berkurang, apalagi jika suhu tersebut meningkat terus. Kalau perubahan tersebut terjadi pada unsur curah hujan, misalnya curah hujan di negara kita ini semakin meningkat, maka tentunya kota-kota di Indonesia akan banyak yang dilanda banjir, belum lagi ditambah dengan kurangnya kesadaran masyarakat dalam membuang sampah di tempatnya yang menjadikan kemungkinan untuk terjadinya banjir semakin tinggi, dan tentunya banyak sekali akibat dari banjir yang merugikan manusia. Ada juga perubahan iklim yang disebabkan oleh tingkah laku kita sehari-hari, seperti terjadinya pemanasan global yang dikarenakan pemakaian benda-benda yang dapat menghasilkan gas CFC sehingga lapizan ozon menjadi tertutup dan panas matahari yang masuk tidak bisa keluar dari bumi.
Banjir yang Sangat Merugikan Manusia
Kalau dipikir tentu banyak sekali akibat dari perubahan iklim yang kurang menguntungkan. Oleh sebab itu kita sebagai manusia yang termasuk dalam salah satu faktor penyebab perubahan iklim harus menjaga tingkah laku kita supaya kita tidak melakukan tindakan yang nantinya akan merugikan diri kita sendiri. Bayangkan bagaimana jadinya jika perubahan iklim tersebut terus terjadi. Tentu kehidupan kita sehari-hari akan sangat terganggu dan kita tidak akan bisa menjalani hari-hari kita dengan maksimal. Oleh karena itu kita harus bisa mengurangi tindakan kita yang dapat menyebabkan perubahan iklim atau yang dapat memperburuk akibat dari perubahan iklim. Contohnya,kita harus mengurangi kebiasaan kita memakai barang-barang yang dapat menghasilkan CFC, seperti penggunaan AC dan Kulkas. Bayangkan jika kita menggunakan AC hanya untuk kepentingan kita sendiri, tetapi yang merasakan akibatnya adalah semua orang di bumi ini. Serta kita harus rajin membuang sampah pada tempatnya supaya ketika hujan lebat tidak terjadi banjir dan masih banyak lagi usaha yang dapt kita lakukan. Tentunya kita suah tahu apa yang harus dilakukan supaya dunia kita ini bisa menjadi seperti dulu kembali.

Nah, dengan blog ini saya harap para pembaca dapat memahami pengeruh perubahan iklim terhadap kehidupan kita dan menyadari betapa pentingnya untuk menjaga iklim tetap seperti dahulu.

Perubahan Iklim
lombablog

Sabtu, 13 November 2010

Merapi dan Mentawai Dihantam Bencana

Waah, akhir-akhir ini Indonesia benar-benar berduka. Tiga bencana terjadi dalam waktu yang hampir bersamaan. Pertama, banjir di daerah Wasior, Papua. Kemudian gempa yang menyebabkan tsunami di mentawai. Ketiga, Gunung Merapi meletus. Kira-kira apa yang yang menyebabkan hal tersebut? Pasti ada penyebab yang dapat dijelaskan secara logis. Nah, kali ini kita akan membahas Mengenai gempa di Mentawai dan meletusnya Gunung Merapi.

Gempa dan Tsunami di Mentawai

Nah, pertama saya akan menjelaskan mengenai gempa dan tsunami yang terjadi di Mentawai. Sebelumnya, kalian tau gak sih di mana Mentawai itu? Sebenarnya Mentawai itu merupakan nama Kabupaten Kepulauan,sehingga yang benar adalah Kabupaten Kepulauan Mentawai. Mentawai merupakan salah satu kabupaten yang terletak di Provinsi Sumatra Barat, Indonesia. Kabupaten ini terdiri dari 4 kelompok pulau utama yang berpenghuni yaitu Pulau Siberut, Pulau Sipora, Pulau Pagai Utara dan Pulau Pagai Selatan.


Setelah kita tau dimana posisinya kita langsung aja ngebahas bencananya langsung. Sebenarnya tsunami yang terjadi pada hari Senin tanggal 25 Oktober 2010 tersebut merupakan akibat dari gempa berkekuatan 7,2SR yang mengguncang Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat. Tsunami tersebut terjadi 15 menit setelah gempa. Tsunami tersebut telah menyebabkan 108 orang tewas termasuk 2 warga Australia dan 502 orang menghilang. Akibat dari tsunami tersebut banyak bangunan-bangunan yang rusak bahkan hancur.

Akiibat dari Tsunami di Mentawai
Nah, oleh karena itu akhir-akhir ini banyak sekali penggalangan dana untuk gempa di Mentawai ini. Kita juga harus membantu mereka yang kesusuahan di sana dengan menyumbangkan apapun yang dapat berguna bagi mereka.

 


Di atas merupakan video animasi tsunami di Pagai Selatan, di video tersebut kita dapat melihat bagaimana tsunami menerjang Kab. Kep. Mentawai.

Gunung Merapi Meletus

Sekarang giliran menjelaskan mengenai peristiwa meletusnya gunung berapi. Tapi khusus yang tahun 2010 aja. Sama sperti di atas, pertama akan dijelaskan mengenai Gunung Merapi itu sendiri. Gunung Merapi merupakan salah satu gunung berapi teraktif yang ada di Indonesia. Gunung Merapi memiliki ketinggian 2.968 meter dari permukaan laut. Letaknya adalah di bagian tengah pulau Jawa. Letak astronomisnya adalah pada 7°32'30" LS 110°26'30" BT. Lereng sisi selatan berada dalam administrasi Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan sisanya berada dalam wilayah Provinsi Jawa Tengah, yaitu Kabupaten Magelang di sisi barat, Kabupaten Boyolali di sisi utara dan timur, serta Kabupaten Klaten di sisi tenggara. Kawasan hutan di sekitar puncaknya menjadi kawasan Taman Nasional Gunung Merapi sejak tahun 2004. Menurut penelitian Gunung Merapi akan mengalami erupsi setiap 2-5 tahun sekali. sejak tahun 1548, Merapi telah meletus sebanyak 68 kali.


Meletusnya Gunung Merapi diawali dengan meningkatnya status dari normal aktif menjadi waspada pada tanggal 20 September 2010, peningkatan status tersebut diusulkan oleh Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) Yogyakarta. Satu bulan kemudian pada tanggal 21 Oktober 2010 statusnya meningkat lagi menjadi siaga sejak pukul 18.00 WIB. Peningkatan status tersebut dilakukan karena Gunung Merapi semakin aktif, ditunjukkan dengan seringnya gempa multifase dan gempa vulkanik. Kemudia sejak pukul 06.00 WIB tangggal 25 Oktober 2010 BPPTK Yogyakarta merekomendasi peningkatan status Gunung Merapi menjadi awas dan semua penghuni wilayah dalam radius 10 km dari puncak harus dievakuasi dan diungsikan ke wilayah aman. Pada tanggal 26 Oktober 2010 pukul 17.02 WIB erupsi pertama terjadi disertai dengan tiga kali letusan. Letusan menyemburkan material vulkanik setinggi kurang lebih 1,5 km dan disertai keluarnya awan panas yang menerjang Kaliadem, Desa Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Sleman. dan menelan korban 43 orang, ditambah seorang bayi dari Magelang yang tewas karena gangguan pernafasan.

Sejak tanggal 28 Oktober 2010  Gunung Merapi memuntahkan lava pijar yang muncul hampir bersamaan dengan keluarnya awan panas pada pukul 19.54 WIB. Selain itu juga dapat dilihatmulai titik api diam di puncak pada tanggal 1 November, menandai fase baru bahwa magma telah mencapai lubang kawah. Kemudian sejak 3 November aktivitas semburan lava dan awan panas semakin meningkat. Pada pagi hari Kamis, 4 November 2010, terjadi erupsi eksplosif berupa letusan besar yang menghasilkan kolom awan setinggi 4 km dan semburan awan panas ke berbagai arah di kaki Merapi. Selanjutnya, sejak sekitar pukul tiga siang hari terjadi letusan yang tidak henti-hentinya hingga malam hari dan mencapai puncaknya pada dini hari Jumat 5 November 2010. Rangkaian letusan ini serta suara gemuruh terdengar hingga Kota Yogyakarta (jarak sekitar 27 km dari puncak), Kota Magelang, dan pusat Kabupaten Wonosobo (jarak 50 km). Hujan kerikil dan pasir mencapai Kota Yogyakarta bagian utara, sedangkan hujan abu vulkanik pekat melanda hingga Purwokerto dan Cilacap. Pada siang harinya, debu vulkanik diketahui telah mencapai Tasikmalaya, Bandung, dan Bogor. Selain itu erupsi Gunung Merapi juga menghasilkan aliran lahar dingin yang mengancam kawasan lebih rendah, bahkan Kali Code pun dipenuhi oleh lahar dingin tersebut.


    

Tentunya meletusnya Gunung Merapi tersebut mengakibatkan banya kerugian seperti adanya penyakit pernafasan, serta debu yang dikeluarkan mengganggu penglihatan. Merusak bangunan-bangunan yang ada di sekitar sana. Serta merusak ekosistem yang ada di sekitar Gunung Merapi dan juga memakan banyak korban jiwa. Bahkan karna awan debu yang tebal bandara di Yogyakarta sempat ditutup dan tidak diperbolehkan untuk melakukan ataupun menerima penerbangan, karena dikhawatirkan awan debu tersebut akan mengganggu jalannya pesawat.


Selain dampak negatif, meletusnya Gunung Merapi tersebut juga dapat memberikan dampak positif. Seperti dengan meletusnya Gunung Merapi maka tanah di sekitar gunung tersebut akan menjadi subur kembali, karena lahar dingin yang turun membawa mineral yang baik untuk tanah. Selain itu setelah Gunung Merapi meletus bisa saja muncul sumber air mineral dan sumber air panas di daerah tersebut. Dan masih banyak lagi sisi positif dari meletusnya Gunung Merapi tersebut.

Nah, setelah dibahas 2 bencana di atas ada tambahan nih, sebenarnya yang menyebabkan bencana tersebut terjadi sepertinya sih hal yang sama. Yaitu adanya tenaga endogen yang dapat menyebabkan pergerakan lempeng di permukaan bumi.

Kira-kira cukup sampai sini aja kali ini. Yang penting kalian udah mengerti secara garis besar mengenai 2 bencana tersebut.

Source : (Picture & Video)
http://www.tempointeraktif.com/hg/nusa_lainnya/2010/10/29/brk,20101029-288080,id.html
http://video.vivanews.com/read/11614-animasi-tsunami-pagai-selatan_1
http://id.wikipedia.org/
ingateros.com
baru2.net
kaskus-us.blogspot.com
beta.hileud.com

Rabu, 15 September 2010

Paham Fisis Determinis dan Fisis Posibilis dalam Geografi

1. Paham  Fisis Determinis (Alam Mempengaruhi Manusia)
  • Alam mempengaruhi manusia secara positif.
      Secara positif contohnya adalah banyaknya pepohonan yag ada di dunia ini sangat berguna bagi manusia. Karena pohon berguna untuk memfotosintesis CO2 menjadi O2, sehingga manusia dapat bernafas dan bertahan hidup, karena manusia memerlukan O2 untuk proses oksidasi dalam tubuh.

          Selain itu pohon juga berguna untuk mencegah pemanasan global atau GLOBAL WARMING menjadi semakin parah. Disamping fungsi tersebut pepohonan juga dapat membantu manusia mengatasi masalah kekurangan air. Hal-hal tersebut merupakan contoh alam mempengaruhi manusia secara positif, karena pada dasarnya hal tersebut membantu manusia.

           Kemudian kita juga mengetahui bahwa di dunia ini terdapat berbagai macam hasil tambang, hasil tambang ini dapat dimanfaatkan manusia untuk meningkatkan kesejahteraan kehidupannya. 

  • Alam mempengaruhi manusia secara negatif.
       Selain secara positif manusia dapat mempengaruhi manusia secara negatif. Contohnya adalah ketika terjadi angin tornado atau badai. Bencana alam seperti itu merupakan hal yang tidak bisa kita hindari, karena hal itu merupakan hal yang tidak bisa kita duga.
          Akibat dari badai dan tornado sangat banyak dan merugikan manusia, yaitu seperti hancurnya rumah-rumah warga yang dilalui oleh badai tersebut, badai tersebut juga dapat memakan korban jiwa, serta dapat merusak kabel-kabel listrik atau aset negara yang ada.
Badai Tornado di Filipina
Seperti pada contoh gambar di atas. Gambar di samping merupakan gambar badai tornado di filipina yang terjadi tahun lalu. Meskipun badai ini hanya memakan sedikit korban jwa tetapi badai ini telah membuat 60 rencana penerbangan dibatalkan.
Selain badai, gempa bumi juga merupakan bencana alam yang merugikan manusia. Contohnya adalah gempa bumi yang melanda dataran Kanto di kepulauan Honshu, Jepang pada tahun 1923. Gempa ini memakan korban jiwa paling sedikit 105.385 orang, dan 37.000 orang yang hilang diperkirakan tewas. Gempa ini mnyebabkan banyak rumah-rumah warga hancur, serta hubungan komunikasi dan transportasi terputus. Komunikasiyang terputus menyebabkan beredarnya kabar-kabar yang tidak benar, yang kemudian menyebabkan kerusuhan.

Cerita-cerita di atas merupakan cerita bagaimana alam mempengaruhi manusia. Dan dapat kita simpulkan bahwa alam sangat beperan besar dalam kehidupan manusia.


2. Paham Fisis Posibilis (Manusia Mempengaruhi Alam)

    Jika alam dapat mempengaruhi manusia maka mungkinkah manusia mempengaruhi alam?? Tentu saja manusia bisa. Berikut merupakan contoh manusia mempengaruhi alam...
  • Manusia mempengaruhi alam secara positif
       Manusia dapat mempengaruhi alam secara positif. Contohnya, umat manusia akhir-akhir ini mulai menyadari akibat dari perbuatannya dan mulai melakukan beberapa perbaikan kepada alam. Seperti memulai reboisasi atau penghijauan di lahan-lahan yang rusak. Penghijauan itu benar-benar dilakukan oleh beberapa manusia yang mencintai alam. Dan tentu saja para pecinta alam sangat perlu kita contoh. Karena mereka telah memiliki andil untuk membuat dunia bertahan lebih lama lagi.
          Dengan menanam pohon, mereka dapat mengurangi tingkat pencemaran udara yang saat ini merupakan masalah yang cukup penting untuk ditangani. Selain itu penanaman pohon yang banyak dapat mengurangi kemungkinan untuk kepunahan suatu jenis makhluk hidup tertentu.

Poster Penghijauan

          Kemudian dengan dibuatnya peraturan mengenai tebang pilih tanam juga dapat mengurangi penebangan hutan secara sembarang. Peraturan lain yang cukup penting adalah larangan untuk berburu hewan langka, dengan larangan tersebut maka spesies makhluk hidup yang hampir punah dapat diselamatkan. Dan untuk itulah maka mulai sekarang kita harus lebih sering menggalakkan hal-hal yang berhubungan dengan lingkungan. Tetapi jangan hanya menggalakkan saja, kita juga harus ikut berbuat. Contohnya, di beberapa sekolah ada aturan bagi para siswa yang berulang tahun dianjurkan supaya membawa atau menanam 1 pohon di sekolah. Aturan tersebut harus kita kembangkan, supaya alam tidak cepat rusak.

  • Manusia mempengaruhi alam secara negatif

          Di atas kita sudah melihat bagaimana manusia mempengaruhi alam secara positif. Sekarang kita akan melihat bagaimana pengaruh manusia secara negatif kepada alam. Kita dapat melihat hutan di Indonesia semakin berkurang. Apa Yang Menyebabkan Semua Itu?? ITU SEMUA MERUPAKAN ULAH MANUSIA YANG TIDAK BERTANGGUNG JAWAB!! Mereka melakukan penebangan secara liar tanpa memperhatikan nasib dunia di masa yang akan datang. Mereka menebang tetapi tidak menanam kembali. Hal tersebut mengakibatkan banyak lahan yang gundul, penghasil O2 berkurang, dan habitat para hewan menjadi rusak.
Asap Pabrik dapat Merugikan Alam
          Selain itu yang patut kita perhatikan adalah masyarakat yang membuang sampah sembarangan. Tindakan itu sangat merugikan untuk alam. Hal tersebut menyebabkan perairan menjadi tercemar, dan membuat makhluk hidup yang ada di air menjadi tidak bisa hidup. Kita juga bisa melihat bagaimana pabrik yang dibangun oleh manusia menghasilkan gas sisa yang sangat berbahaya bagi makhluk hidup. Dan sadarkah kalian bahwa sebenarnya ulah manusia seperti manusia tidak hanya merugikan alam, tetapi juga merugikan sesama manusianya.



Setelah kita membahas bagaimana manusia mempengaruhi alam. Manakah yang anda pilih?? Menjadi manusia yang mempengaruhi alam secara positif atau secara negatif??

Created by : Maximiliano

              pencemaran-lingkungan-bumi.blogspot.com (gambar asap pabrik)
              dodolbasigaklaku.blogspot.com (gambar poster penghijauan)